Pages

Ads 468x60px

31 Oktober 2009

hewan 100 juta tahun lagi

Australia telah maju jauh ke utara – ke belahan bumi utara – yang bertabrakan dengan asia dan amerika utara.
Tabrakan Australia dan asia menghasilkan pegunungan besar, jauh lebih tinggi dari himalaya – 10.000 meter. Pegunungan ini tajam dan puncaknya tidak tererosi.
Kompresi batuan menghasilkan plato besar, tanah tinggi lebar di bumi. Iklim dari puncak-puncak ini keras, namun konsentrasi karbon dioksida yang lebih tinggi di atmosfer membuat kehiduan lebih mudah bagi tanaman.
Terdapat hujan deras di pegunungan, dan hujan lebat musiman di plato.
Di ketinggian yang terbentuk antara asia dan Australia, laba-laba perak menyebarkan jaringnya untuk menangkap biji yang dibawa angina. Suhu danatmosfer yang berubah mendukung petumbuhan antropoda – serangga, udang dan laba-laba. Sehingga laba-laba lebih besar dari leluhur masa manusia, dan menyimpan biji-biji dalam jumlah besar.
Sayap panjang dari pelari angina dari plato besar, keturunan dari angsa, teradaptasi untuk melayang cepat; sementara kaki berbulu membantu penerbangan kecepatan rendah. Warna biru mereka membantu memantulkan cahaya ultraviolet pada ketinggian, dan selaput pelupuk mata terpolatisasi membentuk sepasang kacamata alami.
Great Blue Windrunner
Sebuah kelompok baru burung telah berevolusi di era ini dimana kaki mereka teradaptasi sebagai terbang dipermukaan menjadi empat sayap. Contoh paling spektakuler ini adalah great blue windrunner,sebuah spesies mengesankan dengan bulu biru terang dan bentang sayap 2,5 meter.

Berkas fakta Great blue windrunner:
Zona waktu:
100 juta tahun yang akan datang
Tipe:
Burung empat sayap.
Ukuran:
Bentang sayap 1,5 meter.
Leluhur:
Bangau
Tinggal:
Terbang dan melayang
Makanan:
Laba-laba perak, khususnya laba-laba pemanen pemancing
Dimakan oleh: Tidak ada predator
Perilaku:
Mereka menghabiskan seumur hidupnya dengan terbang. Himpunan sayap tambahan mereka memperkaya terbang dan layang mereka pada angina yang bertiup di atas lautan dan turun dari lereng gunung.
Great blue windrunner hanya perlu sedikit waktu untuk istirahat. Saat ia mencapai puncak tertinggi, ia berganti menjadi melayang dan tidur untuk beberapa menit, seperti penerbangan layang manusia.
Sebuah lapisan kulit gelap transparan dapat menutupi mata melindungi mereka dari sinar matahari seperti sepasang kacamata.
Makanan:
Makan dengan memangsa laba-laba besar dan serangga lainnya.
Perkembangbiakan:
Membuat sarang tinggi di puncak gunung palto besar dan bertelur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar