Pages

Ads 468x60px

28 Mei 2010

Kenya

Republik Kenya
Bendera
Motto: Harambee
(Bahasa Swahili: Mari bekerja bersama)
Lagu kebangsaan: Ee Mungu Nguvu Yetu
(Oh Tuhan Maha Pencipta)
Ibu kota
(dan kota terbesar)
Nairobi
Bahasa resmi Inggris, Swahili
Pemerintahan Republik multipartai
- Presiden Mwai Kibaki
- Perdana Menteri Raila Odinga
Kemerdekaan
- -Tanggal Dari Britania Raya
12 Desember 1963
Luas
- Total 582,646 km2 (46)
- Air (%) 2,3%
Penduduk
- Perkiraan 2006 33.130.000 (37)
- Sensus 2002 31.138.735
- Kepadatan 56/km2 (142)
PDB (KKB) Perkiraan 2004
- Total 33.028 (81)
- Per kapita 390 (151)
Mata uang Shilling Kenya (KES)
Zona waktu MSK (UTC+3)
- Musim panas (DST) tidak ada (UTC+3)
Domain internet .ke
Kode telepon 254 (005 dari Tanzania dan Uganda)

Republik Kenya adalah sebuah negara di Afrika Timur yang berbatasan dengan Ethiopia di utara, Somalia di timur, Tanzania di selatan, Uganda di barat, Sudan di barat laut serta dibatasi Samudera Hindia di bagian tenggara. Negara ini berpenduduk sebanyak 32.021.860 jiwa dan kota terbesarnya adalah Nairobi, yang juga merupakan ibukotanya.


Sejarah Kenya

Paleontologis telah menemukan banyak fosil hewan prasejarah di Kenya. Di satu situs penggalian fosil, 200 fosil dinosaurus Cretaceous dan buaya raksasa telah ditemukan, berasal dari Zaman Mesozoic, sekitar 200 juta tahun yang lalu. Fosil-fosil tersebut ditemukan oleh sebuah tim dari Universitas Utah dan National Museum of Kenya pada Juli-Agustus 2004 di Lokitaung Gorge, dekat Danau Turkana. [1]

Berdasarkan penemuan di Danau Turkana bahwa hominid seperti Homo habilis (1,8 dan 2,5 juta tahun lalu) dan Homo erectus (1,8 juta sampai 350.000 tahun lalu) kemungkinan adalah turunan langsung dari Homo sapiens modern dan mereka tinggal di Kenya pada masa Pleistocene. Pada 1984 sebuah penemuan oleh paleontropologis terkenal Richard Leakey dan Kamoya Kimeu menemukan tulang dari anak Turkana yang merupakan Homo erectus dari 1,6 juta tahun lalu. Riset awal mengenal hominid dilakukan oleh Louis Leakey dan Mary Leakey, yang bertanggung jawab untuk riset arkeologikal awal di Ologesailie dan Bukit Hyrax. Kerja berikutnya dilakukan oleh Glynn Isaac.

Sejarah pra-kolonial

Orang Afrika utara pindah ke Kenya pada sekitar 2000 SM. Pedagang Arab mulai mengunjungi daerah pesisir Kenya pada awal abad pertama. Karena jarak Kenya yang dekat dengan Semenanjung Arab mengundang kolonisasi, dan tempat tinggal orang Arab dan Persia berkembang di sekitar pesisir pada abad ke-8. Pada awal millenium, suku Nilotic dan Bantu mulai masuk ke daerah ini, dan sampai sekarang merupakan tigaperempat dari populasi Kenya.

Beberapa abad sebelum kolonisasi, Kenya merupakan bagian dari daerah timur Afrika yang digunakan oleh bangsa Arab untuk mencari budak. Awalnya pencari budak ini berasal dari Arab, namun kemudian juga datang dari Zanzibar (seperti Tippu Tip). Suku Ameru berasal dari budak yang kabur dari tanah Arab sekitar tahun 1700.

Swahili, sebuah bahasa Bantu yang menggunakan banyak kata dari bahasa Arab, berkembang menjadi lingua franca untuk perdagangan di banyak kalangan.

Sejarah kolonial

Seaport Mombasa, below Malindi, has railway to Nairobi (center), south of Naivasha & Nyeri. (click map to enlarge)

Orang Portugal merupakan orang Eropa pertama yang menjelajahi Kenya, Vasco da Gama mengunjungi Mombasa pada 1498. Portugis mengontrol bagian pesisir Kenya mulai dari Malindi sampai Mombasa. Kehadiran kolonial Portugis di Afrika Timur secara resmi dimulai pada 1505, ketika flagship di bawah pimpinan Don Francisco De Almeida membom dan merampok Kilwa, sebuah pulau yang terletak di selatan Tanzania. Berikutnya, orang Portugis merampok Mombasa ketika pemimpin kota menolak untuk membayar pajak. Kemudian Hoja (sekarang dikenal sebagai Ungwana, terletak di mulut Sungai Tana), Barawa, Angoceh, Pulau Pate juga diserang dan kota-kota pesisir lain sampai Samudra India barat merupakan surga bagi kepentingan perdagangan Portugis dan pajak diserhakan kepada Portugis oleh kota-kota di sepanjang pesisir Afrika Timur.

Politik

Kenya adalah republik demokrasi perwakilan dengan sistem presidensial, di mana Presiden Kenya menjadi kepala negara dan kepala pemerintahan sekaligus. Negara ini juga memakai sistem multipartai. Kekuasaan eksekutif dipegang oleh pemerintah, yang juga memegang kekuasaan legislatif bersama National Assembly. Kekuasaan yudisial tidak dipengaruhi oleh dua kekuasaan tersebut.

Sejak kemerdekaannya, Kenya berhasil menjaga stabilitas di tengah perubahan sistem politik dan krisis-krisis di negara tetangganya. Ditambah lagi setelah dianutnya demokrasi multipartai, penduduk Kenya bisa menikmati kebebasan yang lebih. Reformasi yang dilaksanakan parlemen pada tahun 1997 merevisi beberapa undang-undang yang opresif, diwariskan dari era kolonial dan mengekang kebebasan berbicara dan berkumpul.

Pada Desember 2002, terjadi perubahan dalam kekuasaan di Kenya. Untuk pertama kalinya diadakan pemilu yang terbuka dan demokratis, serta oleh pengamat internasional dinilai bebas dan adil. Kekuasaan yang tadinya dipengang satu partai sejak merdeka berpindah ke koalisi-koalisi baru partai politik. Dari pemilu tersebut, Mwai Kibaki terpilih menjadi Presiden Kenya.

Pada Desember 2007, Kibaki memenangi pemilu presiden secara kontroversial. Akibatnya kerusuhan pecah di Kenya. Kemudian pada April 2008, Kibaki mengumumkan kabinet baru yang merupakan koalisi antara partai berkuasa dan opisisi di mana pemimpin opisisi Raila Odinga menjadi Perdana Menteri Kenya. Masing-masing partai juga berhak memilih wakil perdana menterinya sendiri.

Geografi

Secara geografis, negara Kenya terletak di pantai timur Afrika. Sebelah utara negara ini dibatasi oleh Sudan dan Ethiopia. Sebelah selatan dibatasi oleh Tanzania. Sbelah timur dibatasi oleh Uganda dan danau Victoria.

Secara astromonis, Kenya terletak antara 4°LU - 4°LS dan 33°BB - 44°BT. Luas wilayah negara Kenya adalah 586.646 km².


Pembagian administratif

The provinces of Kenya.

Kenya dibagi kepada 7 provinsi dan 1 daerah*:

  1. Central
  2. Coast
  3. Eastern
  4. Nairobi Area*
  5. North Eastern
  6. Nyanza
  7. Rift Valley
  8. Western
Dari : Wikipedia Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar